Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto berjanji jika terpilih menjadi presiden 2024, masalah yang harus diselesaikan secara cepat ialah penuruan angka stunting di Indonesia. Apabila target 2024, stunting turun 14 persen dari angka 21,6 persen.
Prabowo menjanjikan angka stunting akan di bawah angka 10 persen dalam waktu tiga tahun. Prabowo menjelaskan permasalahan terkait denga stunting disebabkan karena ketidakmampuan orang tua untuk memberikan makanan dengan gizi yang cukup dan seimbang.
Maka dari itu, pihaknya akan memberikan intervensi bantuan makanan kepada anak-anak minimal satu kali sehari. Meski pemberian makan satu kali sehari. Prabowo memastikan kebutuhan akan protein, karbohidrat, serat dapat terpenuhi. “Menurut pandangan kami dan pelajaran yang diambil empiris dari negara lain, minimal dikasih satu kali makan. Kalau kebutuhan kalori, presentase protein, karbo, dan lainnya kurang ideal, minimal sudah mengurangi kesulitan risiko stunting,” kata Prabowo di Surabaya, Jumat (24/11).
Menurutnya, program pemberian makan satu hari dalam sekali itu dapat mengurangi beban orang tua, terlebih jika punya anak lebih dari satu. “Kalau dilihat banyak pengalaman negara lain, makan siang di sekolah salah satu cara untuk pemerataan, keadilan sosial, kekurangan gizi, menyiapken SDM (yang lebih baik) ke depan,” ucapnya.
Selain itu, pemberian telur kepada anak-anak minimal dua kali seminggu dalam waktu 4-5 bulan bisa membuat nilai sekolah bertambah, apalagi jila diberikan telur dan susu setiap hari.
“Saya yakin, kalau saya diberi mandat, tiga tahun saya stunting akan di bawah 10 persen. Saya sangat optimis bisa mendekati nol karena kami langsung intervensi. Ibu-ibunya kami intervensi,” tutur Prabowo.
Sumber : JPNN
